Thursday, September 3, 2009

Sampai Bertemu/Selamat Tinggal

Finally, ada kesempatan membuat postingan. Nampaknya semua sudah tahu, bahwa kemarin (2/9/'09) ada gempa, untuk para korban gempa, turut berduka cita, semoga para korban diterima di sisi-Nya, Amin.

Seperti yang sudah tertulis di postingan sebelumnya, sudah diketahui bahwa seorang teman saya pergi melanjutkan studi ke luar negeri. Kami mengantar dia dengan tangis (terutama teman cewek). Pada hari itu, saya berpikir akan 2 hal (yang saya anggap) penting:

Pertama: saat kami mengantar seseorang pergi, entah ke luar negeri untuk berbagai urusan dan diiringi dengan tangis, itu berarti orang tersebut berarti di mata teman-temannya. Detik itupun aku berpikir, apa bila aku berada di posisi tersebut, akankah aku mendapat tangis demikian?

Kedua: jikalau seseorang sudah mendapat respon demikian pada saat ia pergi ke tempat jauh, seperti apakah respon teman-temannya saat ia "pergi"? Mungkin pula, responnya lebih dari itu. Dampaknya kemungkinan besar luar biasa. Pertanda orang tersebut berarti dan meninggalkan sesuatu yang dapat dikenang. Pertanyaan yang sama terlintas di benakku, apakah teman-temanku akan memberi respon demikian saat aku "pergi", suatu hari nanti?

Pikirkanlah kedua pikiran di atas. Tanyakan itu kepada diri anda sendiri.

Aduh, postingan kali ini sifatnya "mellow" sekali ya. Tapi, yasudahlah. Lain kali pasti akan lebih ceria.

No comments:

Post a Comment